MEDIAONLINEIDC.COM; SAMARINDA– Pangkogabwilhan II, Marsdya TNI M. Khairil Lubis, melakukan kunjungan kerja untuk meninjau kesiapan satuan jajaran Kodam VI/Mulawarman di Kalimantan Timur. Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan operasional satuan tempur, penguatan komando, dan pengendalian di wilayah tersebut, dengan fokus pada dua satuan utama, yaitu Yonarmed 18/Buritkang dan Yonif 611/Awang Long.
Pangkogabwilhan II, Marsdya TNI M. Khairil Lubis, bersama Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, melaksanakan kunjungan kerja ke Yonarmed 18/Buritkang dan Yonif 611/Awang Long di Kalimantan Timur pada Selasa (21/10/2025). Kunjungan ini merupakan langkah strategis untuk memastikan kesiapan operasional satuan dalam mendukung pengamanan wilayah serta menghadapi tantangan di lapangan.
Di Raipur A Yonarmed 18/Buritkang, yang terletak di Kabupaten Kutai Kartanegara, Pangkogabwilhan II menerima paparan mengenai kesiapan satuan dan melaksanakan pemeriksaan terhadap ranpur (kendaraan tempur) serta fasilitas garasi dan sistem pemeliharaan alutsista.
“Saya ingin memastikan bahwa semua ranpur dan alutsista dalam kondisi optimal, siap mendukung operasi tembakan yang sangat penting dalam menjaga stabilitas di wilayah ini,” ujar Marsdya TNI M. Khairil Lubis.
Pangkogabwilhan II melanjutkan kunjungannya ke Markas Yonif 611/Awang Long di mana ia meninjau kesiapan personel dan sarana pendukung satuan. Dalam kesempatan tersebut, ia menegaskan pentingnya kesiapsiagaan prajurit dalam menjaga keamanan wilayah. “Kesiapan personel dan alutsista adalah hal utama dalam mendukung misi kami di wilayah ini. Prajurit harus selalu siap dan sigap, karena stabilitas keamanan sangat bergantung pada ketangguhan kalian,” tegas Pangkogabwilhan II kepada para prajurit.
Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, menambahkan bahwa kunjungan tersebut merupakan bagian dari upaya memastikan kesolidan dan kesiapan satuan.
“Kunjungan ini sangat penting untuk memastikan satuan kami selalu dalam keadaan siap tempur. Melalui sinergi yang erat dengan Kogabwilhan II, kami siap mengantisipasi setiap kemungkinan yang terjadi di wilayah Kalimantan,” ujar Pangdam.
Selain itu, Pangdam juga menekankan bahwa kegiatan ini menjadi momentum untuk mempererat hubungan antara komando dan prajurit, serta memperkuat moral dan soliditas satuan. “Kunjungan ini juga memberikan kesempatan bagi saya untuk berkomunikasi langsung dengan prajurit. Hal ini sangat penting untuk menjaga semangat juang dan kekompakan dalam menjalankan tugas,” tambah Pangdam.
Dengan berakhirnya kunjungan ini, Pangkogabwilhan II menegaskan kembali pentingnya kesiapan operasional satuan, baik dalam hal personel, peralatan, dan alutsista.
“Kami akan terus memastikan bahwa setiap satuan siap menghadapi tantangan yang ada, serta mendukung stabilitas dan keamanan wilayah Kalimantan Timur,” tutup Pangkogabwilhan II. (Imy)
