IDCFM.CO.ID; KUTAI TIMUR --- Kebakaran besar melanda sebuah pondok pesantren Daarush Sholah yang terletak di Jalan Trisari Kampung Kajang RT 006 Kelurahan Singa Geweh Kecamatan Sangatta Selatan, Selasa (5/10/2021) pagi. Musibah kebakaran yang diperkirakan terjadi pada pukul 09.00 WITA tersebut menghanguskan hampir seluruh bangunan yang ada di dalam komplek pesantren ini. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kutai Timur, Failu melalui sambungan telepon menyebutkan jika pihaknya baru menerima laporan warga terkait musibah kebakaran tersebut sekira pukul 09.30 WITA. "Kami baru dapat laporan warga itu pukul 09.30 WITA, tapi sepertinya terlambat. Karena dari saksi mata bahwa api sudah berkobar sebelumnya. Begitu mendapatkan laporan, anggota dan unit pemadam langsung dikerahkan untuk meluncur ke lokasi kejadian", ujar Failu, Selasa (5/10/2021). Lanjutnya, ada 6 unit mobil pemadam kebakaran beserta tangki suplai air dikerahkan ke lokasi pesantren. Dalam proses pemadaman, kondisi jalan masuk menuju pesantren yang masih labil dan kerumunan warga menjadi sedikit kendala yang dihadapi petugas. "Mobil pemadam yang kami turunkan dari Markas di Pendidikan (AW. Syahrani, red) sempat amblas karena jalan pemukiman yang labil dan belum ada pengerasan. Terlebih jalannya juga sempit dan banyak warga berkerumun untuk menyaksikan kejadian kebakaran. Warga juga sempat mengarahkan mobil pemadam ke jalan kampung untuk memotong jalur langsung ke lokasi kebakaran. Kondisi ini sempat menghambat proses pemadaman yang dilakukan anggota kami di lapangan", jelas Failu. Ditambahkan Failu, perlu waktu hampir satu jam untuk melakukan pemadaman api hingga proses pendinginan pada bangunan pesantren yang hampir seluruhnya terbuat dari bahan kayu. Dirinya pun bersyukur tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran tersebut, baik dari pesantren maupun dari anggota pemadam. "Untuk proses pemadaman hingga pendingin, memerlukan waktu lebih kurang 30-45 menit. Terlebih hampir semua bangunan di pesantren itu terbuat dari kayu, sehingga api dengan cepat membakar dan menghanguskan hampir semua bangunan yang ada di dalam komplek pesantren Daarush Sholah tersebut. Sementara untuk ketersediaan air, jaraknya lebih kurang 500 meter dari lokasi kejadian. Kami hanya melakukan penyekatan di bangunan Sekolah Dasar (SD) yang letaknya persis tepat di samping komplek pesantren. Alhamdulillah api tidak sampai merembet ke bangunan SD tersebut. Hingga saat ini anggota pemadam tetap kami siagakan di lokasi kejadian untuk memastikan api sudah benar-benar padam", pungkasnya.(Ijr)
Pertamina Hulu Indonesia Resmikan New Semberah Oil Plant Sangata Field
IDCFM.CO.ID; KUTAI TIMUR --- Direktur Utama PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) Chalid Said Salim didampingi oleh General Manager Zona 9 Andri Haribowo, meresmikan pengoperasian fasilitas New Semberah Oil Plant di Pertamina EP Sangatta Field (PEP Sangatta Field), Kamis (30/9/2021). Disaksikan jajaran Manajemen Zona 9 serta perwakilan PT Elnusa Tbk selaku […]
