Seorang warga pesisir RT. 40 Kelurahan Damai Bahagia saat mengambil nasi bungkus di lokasi dapur umum Polda Kaltim pada Selasa (14/04/2020) siang.
IDCFM.CO.ID; BALIKPAPAN– Dapur umum Kepolisian Daerah Kalimantan Timur (Polda Kaltim) sangat membantu masyarakat Balikpapan, khususnya di kawasan pesisir.
Seperti diketahui Polda Kaltim bersama Koran VI/ Mulawarman dan Pemerintah Kota telah mendirikan dapur umum untuk membantu warga Jakarta yang terdampak pandemi Covid-19 atau Coron. Dapur umum ini dibangun sejak Selasa (14/04/2020) dan berlokasi RT. 40 Kelurahan Damai Bahagia Balikpapan Selatan, atau di sekitar bandara lama.
“Saya mewaliki warga RT. 40 sangat bersyukur dan berterimakasih sekali kepada Kapolda Kaltim yelah inisiatif membantu masyarakat pesisir disini. Warga disini kebanyakan berpenghasilan harian, sehingga mereka termasuk warga terdampak pandemi Covid-19 atau Corona karena kehilangan pendapatan,” ujar Ali Munsir- Ketua RT. 40 Kelurahan Damai Bahagia.
Dengan memanfaatkan kendaraan dapur lapangan Brimob Polda Kaltim, makanan yang disajikan melalui dapur umum tersebut berupa nasi bungkus. Sebanyak 600 nasi bungkus disiapkan dan dibagi dua kali setiap hari. Nasi bungkus ini dibagikan kepada sekitar 150 Kepala Keluarga (KK) terdampak Covid-19 yang bermukim di sekitar kawasan tersebut.
“Selama ini kita memberi bantuan berupa beras atau sembako. Supaya tidak tumpang tindih kami dari Polda Kaltim bersama Kodam berpartisipasi dengan mendirikan dapur umum. Kita juga sekaligus stimulus masyarakat kita dapur lapangan Brimob Polda Kaltim,” ujar Kapolda Kaltim irjen Pol Muktiono didampingi Pangdam VI Mayjen TNI Subiyanto dan Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi, dan jajaran Polda Kaltim.
Kapolda Kaltim irjen Pol Muktiono didampingi Pangdam VI Mayjen TNI Subiyanto dan Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi, saat memantau pendistribusian nasi bungkus
“Kami sengaja memilih kawasan pesisir, mengingat masyarakat yang bermukim dikawasan ini tergolong kurang beruntung. Kalau ditanya dapur umum sampai kapan kami belum bisa memastikan, akan dievakuasi setiap hari,” kata nya menambahkan.
Rizal Effendi- Wali Kota Balikpapan mengapresiasi langkah Polda Kaltim. Ia berharap hal ini bisa memotivasi dan mendorong masyarakat lainnya untuk turut berpartisipasi aktif pada situasi pandemi Covid-19 saat ini.
“Ini harusnya menjadi motivasi dan mendorong masyarakat lain untuk membantu masyarakat kita yang terdampak Covid-19. Warga kita banyak yang tidak bisa makan normal. Adanya dapur umum tentu sesuatu yang berharga bagi mereka, masyarakat pesisir ini kehidupannya lagi berat,” ujar Wali Kota Rizal.
Wali Kota Rizal mengatakan, pemerintah kota saat ini tengah persiapkan kegiatan sosial menjelang Ramadhan yang juga diperuntukkan kepada masyarakat terdampak pandemi Covid-19. Dengan meniapkan anggaran sebesar Rp. 65 Miliar,
Ia menyebutkan terdapat 9000 lebih warga Balikpapan yang terdampak Covid-19 dan patut mendapat perhatian pemerintah kota.
“Angka ini diluar dari penerima manfaat PKH dan BLT, supaya penyalurannya tidak tumpang tindih. Pemerintah Provinsi juga nanti bantu UMKM yang terdampak pandemi Covid-19,” kata Rizal menjelaskan.
Situasi penyaluran nasi bungkus di RT 40 Kelurahan Damai Bahagia hari pertama tersebut berlangsung tertib dan lancar. Masyarakat diminta untuk menjaga jarak dan menggunakan masker ketika berada di keramaian.(Imy)
Dapur umum Kepolisian Daerah Kalimantan Timur (Polda Kaltim) sangat membantu masyarakat Balikpapan, khususnya di kawasan pesisir.
Seperti diketahui Polda Kaltim bersama Koran VI/ Mulawarman dan Pemerintah Kota telah mendirikan dapur umum untuk membantu warga Jakarta yang terdampak pandemi Covid-19 atau Coron. Dapur umum ini dibangun sejak Selasa (14/04/2020) dan berlokasi RT. 40 Kelurahan Damai Bahagia Balikpapan Selatan, atau di sekitar bandara lama.
“Saya mewaliki warga RT. 40 sangat bersyukur dan berterimakasih sekali kepada Kapolda Kaltim yelah inisiatif membantu masyarakat pesisir disini. Warga disini kebanyakan berpenghasilan harian, sehingga mereka termasuk warga terdampak pandemi Covid-19 atau Corona karena kehilangan pendapatan,” ujar Ali Munsir- Ketua RT. 40 Kelurahan Damai Bahagia.
Dengan memanfaatkan kendaraan dapur lapangan Brimob Polda Kaltim, makanan yang disajikan melalui dapur umum tersebut berupa nasi bungkus. Sebanyak 600 nasi bungkus disiapkan dan dibagi dua kali setiap hari. Nasi bungkus ini dibagikan kepada sekitar 150 Kepala Keluarga (KK) terdampak Covid-19 yang bermukim di sekitar kawasan tersebut.
“Selama ini kita memberi bantuan berupa beras atau sembako. Supaya tidak tumpang tindih kami dari Polda Kaltim bersama Kodam berpartisipasi dengan mendirikan dapur umum. Kita juga sekaligus stimulus masyarakat kita dapur lapangan Brimob Polda Kaltim,” ujar Kapolda Kaltim irjen Pol Muktiono didampingi Pangdam VI Mayjen TNI Subiyanto dan Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi, dan jajaran Polda Kaltim.
“Kami sengaja memilih kawasan pesisir, mengingat masyarakat yang bermukim dikawasan ini tergolong kurang beruntung. Kalau ditanya dapur umum sampai kapan kami belum bisa memastikan, akan dievakuasi setiap hari,” kata nya menambahkan.
Rizal Effendi- Wali Kota Balikpapan mengapresiasi langkah Polda Kaltim. Ia berharap hal ini bisa memotivasi dan mendorong masyarakat lainnya untuk turut berpartisipasi aktif pada situasi pandemi Covid-19 saat ini.
“Ini harusnya menjadi motivasi dan mendorong masyarakat lain untuk membantu masyarakat kita yang terdampak Covid-19. Warga kita banyak yang tidak bisa makan normal. Adanya dapur umum tentu sesuatu yang berharga bagi mereka, masyarakat pesisir ini kehidupannya lagi berat,” ujar Wali Kota Rizal.
Wali Kota Rizal mengatakan, pemerintah kota saat ini tengah persiapkan kegiatan sosial menjelang Ramadhan yang juga diperuntukkan kepada masyarakat terdampak pandemi Covid-19. Dengan meniapkan anggaran sebesar Rp. 65 Miliar,
Ia menyebutkan terdapat 9000 lebih warga Balikpapan yang terdampak Covid-19 dan patut mendapat perhatian pemerintah kota.
“Angka ini diluar dari penerima manfaat PKH dan BLT, supaya penyalurannya tidak tumpang tindih. Pemerintah Provinsi juga nanti bantu UMKM yang terdampak pandemi Covid-19,” kata Rizal menjelaskan.
Situasi penyaluran nasi bungkus di RT 40 Kelurahan Damai Bahagia hari pertama tersebut berlangsung tertib dan lancar. Masyarakat diminta untuk menjaga jarak dan menggunakan masker ketika berada di keramaian.(Imy)