Wawali Impikan Balikpapan Menjadi Pusat Industri

Redaksi

IDCFM.CO.ID, BALIKPAPAN—Wakil Wali Kota Balikpapan Rahmad Masud bercita-cita menjadikan Balikpapan sebagai pusat industri. Apalagi setelah pemerintah pusat mengumumkan pindahnya Ibu Kota Negara (IKN) baru ke Kalimantan Timur (Kaltim), Balikpapan dipastikan berlomba dengan kabupaten kota lain di Kaltim dan di Indonesia untuk menjadi kota terbaik.

“Kalau ditanya apakah kita siap dari segala aspek dijadikan Kaltim sebagai IKN? kita tidak berpikir iya atau tidak. Balikpapan selalu berlomba jadi kota terbaik. Bagaimana Balikpapan wujudkan kota terkemuka bangun peradaban yang baik,” ujar Rahmad.

Rahmad mengatakan, 10 tahun silam sebelum dirinya terlibat dalam birokrasi pemerintahan, ia pernah menyelenggarakan sayembara dengan tema mimpi 100 tahun Balikpapan. Dalam sayembara tersebut ia berharap agar Balikpapan maju dari segi bisnis, kuat, mandiri, tentram, aman dan nyaman dalam bingkai madinatul Iman.

Kota Balikpapan dihubungkan dengan perdagangan segitga emas yang dinamai MaBaLu. MaBaLu merupakan singkatan dai Mamuju, Balikpapan dan Palu. Sejarah membuktikan terbentuknya peradaban Indonesia dan Balikpapan lahir dari Kutai. Sehingga ketika IKN baru di tetapkan di Kalimantan Timur, itu bukan suatu kebetulan, melainkan kembali ke titahnya.

“Mimpi saya dan IKN Itu kebetulan dipersimpangan jalan, itu anugrah atau bonus. Mimpi haji Rahmad Balikpapan jadi maju bukan tanpa alasan. Tidak bisa kita pungkiri Balikpapan menjadi pusat industri. Sejarahmembuktikan terbentuknya peradaban lahir dari ibu pertiwi yang lahir di Kutai,” kata Rahmad menuturkan.

Rahmad mengimbau kepada seluruh masyarakat Balikpapan untuk sama-sama mengawal kebijakan pemerintah dalam pemerataan pembangunan di kawasan timur Indonesia, khususnya di Balikpapan. Karena Balikpapan juga akan menjadi sentra peradaban Indonesia baru dan secara internal turut menopang kemajuan Kaltim.

“Karena sejarah peradaban kita adalah dari Kutai, tanah Kalimantan. Karenanya negara Indonesia ibu pertiwinya berasal dari kerajaan Kutai, kerajaan islam pertama di Indonesia. Saya mengimbau untuk mengawal hikmah yang diberikan ini,” kata Rahmad. (Imy)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Next Post

GenBI Balikpapan Gelar Aksi Sosial Peduli Lingkungan

IDCFM.CO.ID, Balikpapan– Generasi Baru Indonesia (GenBI) Balikpapan yang merupakan penerima beasiswa Bank Indonesia secara aktif memberikan kontribusi positif untuk negeri. Sebagai wujud nyata kepedulian terhadap lingkungan, pada 26-27 Oktober 2019, GenBI Balikpapan dan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan menggelar kegiatan Bersih Indonesia dengan tema “GenBI GRAVITY (Green Action Activity for […]

Subscribe